Jaman sekarang rasanya hampir semua
orang mempunyai telepon genggam, bahkan anak SD jaman sekarang sudah mempunyai
telepon genggam, tidak jarang juga diantaranya adalah berjenis smart phone atau telpon pintar. Menurut
saya, tindakan orang tua yang memberikan smart phone ke anaknya yang masih di
usia sekolah dasar bukan merupakan keputusan yang tepat. Well mungkin saya akan
bahas fenomena tentang hal tersebut di lain waktu.
Sebenarnya judul diatas kurang
tepat, lebih tepatnya saya ingin sekedar share cara untuk mencegah kerusakan
ponsel dari air ataupun agar menghindari ponsel dari pencurian. Tulisan ini
akan saya bagi menjadi beberapa bagian sesuai pengalaman saya. Sekarang akan
saya bahas pengalaman saya, atau lebih tepatnya kesalahan saya yang konyol
tentang penggunaan smart phone. Sudah
beberapa kali kecerobohan yang saya lakukan membuat smart phone saya hilang atau rusak.
Pertama, tanggal 10 agustus 2011,
hilang.
Ya, saya masih ingat persis tanggal
kejadiannya, bahkan saya masih ingat persis kronologi kejadianya rasanya
seperti baru kemarin (ngikutin adegan rose tua di film titanic), kenapa? Karena
itu merupakan smart phone pertama yang saya beli pada bulan Mei, yup saya baru
berjodoh sekitar 4 bulan. Waktu itu bulan puasa dan kebetulan kuliah saya juga
sudah libur semester habis ujian dan saya mau pulang kampung karena di kos juga
sudah mulai sepi. Singkat cerita saya naik bis jurusan semarang-ambarawa dari
pasar ungaran. Saat itu saya naik bis tanggung dengan satu pintu, biasanya saya
naik bis tanggung dua pintu. Kondisinya waktu itu lumayan penuh sehingga saya
berdiri, biasanya ponsel selalu saya taruh di kantong celana atau tas, tapi
saat itu saya mengantonginya di kantung jaket. Dan benar saja bis yang saya
naiki baru berjalan sekitar 1 km saya menyadari ponsel saya sudah raib. Saya
memang kurang hati-hati karena biasanya jika saya kantungi di kantung jakaet
ponsel selalu saya pegang, tapi saat itu tidak saya pegangi sehabis saya lihat
untuk melihat jam dan membalas sms.
solusi:
- be more humble,
- jadi lebih low profile,
- dan jangan terlalu pamer ketika di kendaraan umum dengan mengeluarkan gadget anda apalagi bukan untuk hal yang sangat mendesak.
Dilanjut ke part 2 ya…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar